Sambut HKN 2022, PT. Triton Kenalkan Produk “Benang Bedah Nasional” Hasil Karya Anak Bangsa

Kab Bogor (JBN) – Menyambut Hari Kesehatan Nasional (HKN) PT. Triton Manufactures menggelar forum diskusi dengan mengundang awak jurnalis dari berbagai media, baik online maupun cetak. Diskusi yang bertajuk “Kemandirian Alat Kesehatan Nasional sebagai Pilar Kesiap-siagaan Darurat Kesehatan Nasional” di gelar di Balroom Office Triton Manufactures yang ada di Kawasan Industri Sentul, Kabupaten Bogor, pada Rabu (2/11).

Memberikan pemahaman, edukasi dan sosialisasi akan pentingnya setiap peralatan kesehatan yang kerap digunakan oleh petugas medis, PT. Triton Manufactures dalam diskusi coba menjabarkan produk alat kesehatan andalannya yang sejak Tahun 2016 telah dijalankan.

Diskusi diawali dengan pemutaran video mengenai riwayat dari awal hadirnya PT. Triton Manufactures dengan produk kesehatan andalannya, yaitu Benang Bedah berlisensi ISO, didukung dengan sertifikat halal yang telah didapat dengan berbagai tahapan sejak tahun 2016 setelah diresmikan langsung oleh Menteri Kesehatan (kala itu-red) Nila F Moelek pada Tahun 2015 lalu.

Hadirnya dua narasumber yang sengaja diikutsertakan oleh PT. Triton Manufactures, nampak cukum membuat antusias para peserta diskusi yang didominasi dari unsur jurnalis itu. Adapun kedua narasumber tersebut diantaranya, DR. dr. Aryono D Pusponegoro, Sp.B(K), BD, FCSI, FRCSEd(Ad Home) dan DR. dr. Nurdin Perdana SKM yang secara detail dan eksplisit mengimplementasikan keunggulan dari Benang Bedah Nasional yang merupakann asli inovasi dan hasil karya anak bangsa (produk dalam negri).

“Mengingat betapa pentingnya menurut kami, melalui forum ini untuk menginformasikan kepada masyarakat umum, bahwasanya PT. Triton Manufactures merupakan pabrik pembuat benang bedah nasional yang telah bersertifikat halal dan berlisesnsi ISO 13845. Bahkan dengan bangga kami sampaikan, produk ini merupakan inovasi dari anak bangsa atau produk asli dalam negeri,” ungkap DR. dr. Nurdin Perdana SKM.

Dijelaskan oleh DR. dr. Nurdin Perdana SKM, Benang Bedah Nasional merupakan alat kesehatan yang digunakan pihak medis dalam menangani proses bedah medis. Dimana bahan dasar dari benang itu sendiri ada yang berasal dari daging sapi yang telah terjamin juga proses penyembelihannya (benang daging), dan dari keompong disebutnya Benang Sil.

Ditambahkan oleh DR. dr. Aryono D Pusponegoro, Sp.B(K), BD, FCSI, FRCSEd(Ad Home), kehadiran Benang Benah Nasional menjadi salah satu pendukung program dari pemerintah dengan keluarnya Inpres No.2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri. 

“Karena produk kami sekali lagi merupakan produk buatan dalam negeri dan diproduksi didalam negeri, oleh putera-puteri terbaik anak bangsa. Khususnya yang ada di wilayah Bogor raya ini,” ucapnya.

Seiring berkembangnya waktu, PT. Triton Manufacture melalui produk unggulan nya, Benang Bedah Nasional telah menjadi pilihan utama setiap Rumah Sakit (RS) baik Swasta maupun RS milik Pemerintah. 

“Melalui e-katalog online yang ada sekarang, kami telah menjalin kerjasama pengadaan Benang Bedah Nasional, dari Kota Sabang sampai RS di Merauke,” tutur DR. dr. Aryono D Pusponegoro, Sp.B(K), BD, FCSI, FRCSEd(Ad Home).

Pada sesi tanya-jawab, Ketua PWI Kab Bogor H. Subagiyo yang hadir didampingi beberapa unsur pengurus, menyampaikan pertanyaan yang menjadi fokus dari para peserta lainnya.

“Melihat fenomena terkait viralnya obat syrup belakangan, yang diduga ada kealpaan dari pihak tertentu dalam menjalankan pengawasannya. Untuk produk Benang Bedah ini, mengenai proses pengawasan dilakukan oleh pihak apa, dan rekomendasi apa yang telah dinyatakan oleh pihak yang telah menjalankan pengawasan atas produk tersebut,” tanya H.Subagiyo.

Dengan menyatakan sebuah pertanyaan yang baik dan cukup berarti. DR. dr. Nurdin Perdana SKM dalm penjelasanya mengatakan, “Benang Bedah Nasional bukan hanya mengandalkan sertifikat halal dan lisensi ISO 13845 yang telah didapat saja. Dengan rutin melalui sebuah jaringan market yang ada, kami pun baru seminggu yang lalu telah kedatangan 2 Direktorat berbeda dari Kemenkes yang kembali menguji kelayakan dari produk kami. Dan hasilnya dengan bangga kami sampaikan, layak sesuai prosedur standard kesehatan”.

Diakhir, sebelum menutup audiensi, kembali DR. dr. Nurdin Perdana SKM menegaskan, adapun diskusi ini selain untuk memberikan edukasi dan mensosialisasikan produk andalan kami kepada masyarakat luas. Kegiatan ini juga menjadi bentuk support dukungan kami kepada pemerintah dalam memberikan sosialisasi dan edukasi mengenai alat kesehatan, seperti yang akan lebih dipaparkan oleh Kementrian Kesehatan dalam Event Hari Kesehatan Nasional 2022 yang akan di gelar di ICE BSD Tangsel, 3 November 2022 esok hari.

Acara turut dihadiri oleh Ketua SMSI Kabupaten Bogor, Piya Hadi bersama dengan jajaran SMSI Kabupaten Bogor. (Rendy)