KRI Tarakan-905 bersama Kal P Tarangan saat hendak mengevakuasi ABK saat bertabraknya kapal MT New Global dengan KM Maju IX di Laut Aru (Foto/Ist)
Papua Barat|JBN – Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) III, Laksamana Muda TNI Irvansyah, S.H., CHRMP., M.Tr. Opsla., melalui Asops Pangkoarmada III Kolonel Laut (P) Endra Hartono, S.H., memerintahkan unsur-unsur Koarmada III atau KRI (Kapal Perang Republik Indonesia) yang beroperasi di Perairan Laut Aru melaksanakan SAR terhadap korban KM Maju IX yang ditabrak MT New Global.
Kapal tanker MT New Global yang membawa muatan CPO menabrak KM Maju IX yang sedang menangkap ikan di perairan laut Kepulauan Aru, Dobo, Provinsi Maluku, sekitar 16 mil laut selatan Pulau Batu Goyang atau tepatnya pada posisi 07.13.201 LS – 134.10.960 BT, Jumat (29/10/2021).

Jumlah ABK KM Maju IX adalah 32 orang, akibat ditabraknya KM Maju IX miring dan akhirnya tenggelam. Sedangkan empat orang ABK KM Maju IX hilang belum ditemukan, 28 ABK lainnya telah diselamatkan oleh MT New Global.
Komandan Lanal Aru Letkol Laut (P) Choirur Roziqin, SH. M.Tr (Hanla) melaporkan kejadian tersebut kepada Pangkoarmada III Laksda TNI Irvansyah, S.H., CHRMP., M.Tr. Opsla dan menyiapkan Kal Pulau Trangan serta berkoordinasi Basarnas Kepulauan Aru untuk melaksanakan SAR terhadap musibah tabrakan kapal tersebut.
Setelah menempuh cuaca buruk sejauh 90 mil laut, Kal Pulau Trangan mengevakuasi 28 orang Anak Buah Kapal KM Maju IX dari MT New Global ke Pelabuhan Dobo dalam keadaan selamat, Minggu (30/10/2021).
Sementara itu, Staf Operasi Koarmada III melaksanakan koordinasi dengan unsur KRI terdekat di laut Aru yaitu KRI Tarakan-905 dari Satuan Kapal Bantu Koarmada III yang sedang Operasi Siaga Tempur Laut di Perairan Laut Aru melaksanakan pencarian empat ABK KM Maju IX yang belum ditemukan,” ucap Kadispen Koarmada III Kolonel Laut Drs. Abdul Kadir, M.A.P. (Red/)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here