Jakarta (JBN) – Sebagai lembaga negara pembentuk konstitusi yang memiliki tugas untuk memasyarakatkan, Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika kepada masyarakat di seluruh wilayah tanah air, MPR RI menggandeng Organisasi MIO Indonesia menggelar kegiatan Sosialisasi Empat Pilar berbasis komunitas, di Hotel Arya Duta, Tangerang, Selasa (27/9).
Sosialisasi empat pilar dibuka oleh Hj. Himmatul Aliyah, S.Sos., M.Si. serta diisi oleh pemateri langsung oleh para Anggota MPR RI yang diantaranya, Dr. H. Alirman Sori, S.H., M.Hum., M.M., dr. Sofyan Tan, Fahira Idris, S.E.,MH., H. Dharma Setiawan, dan Siti Mukaromah, S.Ag. M. AP. Adapun tamu undangan lain diantaranya, Ketua Umum MIO Indonesia AYS. Prayogie bersama dengan Pembina MIO Dr. Anto Suroto, SH., SE., MM,. Bupati Tangerang yang diwakilkan Kepala Dinas Kominfo (Diskominfo) Kab Tangerang, Nono Sudarno, ST., M.Si., Lurang Bencongan Indah, dan perwakilan KNPI serta Karang Taruna se-Kab Tangerang.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kab Tangerang, Nono Sudarno, ST., M.Si., mewakili Bupati dalam sambutannya mengatakan, “Mengapresiasi sebesar-besarnya atas terselenggaranya kegiatan sosialisasi empat pilar ini. Dan pada intinya, meskipun berhalangan hadir, Bapak Bupati memastikan mendukung penuh acara, demi upaya bersama menguatkan ideologi kebagsaan melalui empat pilar ini”.
Menjadi penyelenggara acara, MIO Kab dan Kota Tangerang dengan mendapat dukungan penuh dari DPP MIO Indonesia, dengan turut dihadiri Ketua Umum, AYS. Prayogie. Mendapat memberikan sambutannya, Prayogie menyambut baik inisiatif dari rekan-rekan MIO Kab Tangerang yang telah menginisisasi kegiatan sosialisasi empat pilar berbasis komunitas ini.
“Kami pengurus MIO Indonesia amat bangga atas penyelenggaraan kegiatan sosialisasi empat pilar ini. Apa yang telah dilakukan Ketua dan jajaran MIO Kab Tangerang, telah mengharumkan nama baik MIO secara organisasi dengan turut andil mencerdaskan bangsa melalui kegiatan baik ini,” ucap Prayogie.
Dalam paparannya, Prayogie juga kembali menghimbau bagi setiap anggota MIO yang mayoritas merupakan unsur pemilik perusahaan media, dapat lebih selektif dan kualitatif dalam merekrut setiap para jurnalis yang hendak bergabung didalam media tersebut.
“Kalau bisa, setiap pemilik perusahaan media yang berada dalam naungan MIO Indonesia, dapat menjadikan ideologi kebangsaan dengan empat pilar menjadi bentuk syarat perekrutan, dengan harapan turut menghadirkan para insan pers yang memiliki jiwa Pancasila, NKRI, taat pada UUD 1945, serta terus memaknai Bhineka Tunggal Ika dalam menjalankan giat jurnalistiknya,” ujar Prayogie disambut dengan tepuk tangan meriah para undangan.
Acara dilanjut dengan sambutan Anggota MPR RI yang duduk di Komisi VI DPR RI, Hj. Himmatul Aliyah, S.Sos., M.Si. Caleg Dapil II DKI Jakarta yang asli warga Tangerang itu menekankan betapa pentingnya Pancasila untuk dapat selalu dijaga.
“Kenapa Pancasila wajib untuk dijaga, karena Pancasila merupakan moral bagi negara. Rakyat sebagai circle politik, dengan moral kuat maka akan sulit untuk dipecah belah, baik dari internal maupun eksternal,” tegas Himmatul Aliya.
“Dengan memaknai dan mengimplementasikan empat pilar yang diantaranya, Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, maka negara akan adil dan makmur,” imbuhnya.
Menarik ketika Anggota MPR RI, DR. H. Alirman Sori, SH., M. HUM., MM., mendapat kesempatan memaparkan sosialisasi empat pilar. Dengan mengundang dua undangan dari beda usia, Sofyan meminta kedua peserta untuk menyebutkan isi sila demi sila yang ada pada Pancasila.
Sontak suasana kembali ramai disaat terdapat salah satu peserta yang kurang dapat sempurna menyebutkan isi sila pertama hingga kelima. Hal itu mengundang Sofyan bangkit dari tempat duduknya dan menghampiri pria tersebut dengan mengatakan, “Ini bukan karena tidak ingat, mlainkan bapak ini agak grogi karena ada kami-kami para anggota MPR, betul kan (sambil tepuk tangan dan tawa dari peserta-red)”.
“Ini bukan di uji ya, ini hanya memastikan saja akan makna Pancasila pada setiap pribadi-pribadi kita. Jadi jangan salah diartikan,” tutup Sofyan.
Senada dengan pemateri sebelumnya, anggota MPR RI lainnya dalam menguraikan materi sosialisasi mengingatkan insan pers untuk menjadi garda terdepan dalam memberi informasi yang edukatif dan positif kepada masyarakat.
Sebagai informasi, Acara Sosialisasi Empat Pilar bertajuk Komunitas merupakan kolaborasi dari MIO Kabupaten dan Kota Tangerang bersama MPR RI. Acara yang menuangkan nilai-nilai kebangsaan disemarakkan dengan kehadiran Siswa/i dari SMAN 23 Tangerang dengan sebagian menggunakan seragam Paskibraka untuk menyambut setiap para pemateri, Anggota MPR RI saat tiba dilokasi acara. (Humas MIO Indonesia)